Jumat, 02 Desember 2011

kau tempat terindahku


aku bukan perangkai kata yang mahir
tapi aku punya kalimat tuk memastikan cintaku
aku bukan permaisurinya raja
tapi aku punya hatimu sebagai singgasananya
sempat aku berhenti sejenak menulis puisi ini
mencoba mengartikan bahasa nafasmu
untuk ku tulis bahasanya sebagai penegas puisiku
tapi tak ada satu kata pun terlintas difikiranku
untuk menyampaikan indahmu
kau begitu agung untuk dibayangkan
hingga sebuah kata seindah surga
tak mampu menggerakkan pena
aku tulus memcintaimu melebihi cintanya
embun pada mentari pagi
aku tulus korbankan diriku padamu
seperti matahari yang tak henti sinari bulan
aku ingin nyanyikan laguku untuk mengawali tidurmu
walau tak begitu merdu, tapi sedikit membantu menyeka
air mata nya hujan yang sedang berharap pelangi datang









Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Free Dance Dance Revolution 1 fast Cursors at www.totallyfreecursors.com